- UNION BERLIN PERPANJANG KONTRAK CHRISTOPHER TRIMMEL HINGGA 2024
- NAPOLI KOKOHKAN POSISI DI PUNCAK KLASEMEN SERIE A USAI KALAHKAN SAMPDORIA
- KPK PERTIMBANGKAN STATUS PENCEGAHAN UNTUK DITO MAHENDRA
- KEPOLISIAN JERMAN TANGKAP PRIA IRAN YANG DIDUGA RENCANAKAN SERANGAN BERBAHAYA
- RUSIA KLAIM BUNUH 600 TENTARA UKRAINA DALAM SERANGAN RUDAL KE SEBUAH BARAK DI KYIV
- MANCHESTER CITY SINGKIRKAN CHELSEA DARI PIALA FA
- KPK ENDUS POTENSI MARK UP DALAM PEMBIAYAAN HAJI
- JOE BIDEN KECAM PENYERBUAN MASSA BOLSONARO KE GEDUNG KONGRES BRASIL
- MIGRANT WATCH HARAPKAN PERTEMUAN JOKOWI-ANWAR IBRAHIM DAPAT MENYELESAIKAN MASALAH PUNGLI KE PMI
- PRESIDEN JOKOWI SAMBUT KUNJUNGAN PM MALAYSIA ANWAR IBRAHIM DI ISTANA BOGOR
Sejumlah Kantor Pemerintahan Pidie Aceh Terendam Banjir
Headline News • 15 minutes agoBanjir luapan gelombang kedua yang melanda Kabupaten Pidie, Aceh kian parah. Selain merendam ratusan rumah warga, banjir juga merendam kantor pemerintahan daerah setempat. Ribuan warga korban banjir juga telah diungsikan ke tempat aman setelah di evakuasi sejak Senin (30/1/2023).
Ketinggian banjir di Kabupaten Pidie, Aceh mencapai lebih dari 60 centimeter. Sehingga mengakibatkan pelayanan di kantor pemerintahan Kabupaten Pidie terganggu.
Selain merendam rumah warga, banjir juga merendam kantor Bupati Pidie dan sejumlah SKPK yang di antaranya kantor DPMG, kantor Kominfo, kantor Disparpora, kantor Dinas Pertanian, kantor BPN, kantor DKP, dan sejumlah kantor lainnya yang berada di wilayah tersebut.
Bupati Pidie Wahyudi Adisiswanto mengatakan meski sejumlah SKPK maupun kantor pusat pemerintahan Pidie terendam banjir, tetapi para aparatur sipil negara dan para pegawai tidak diliburkan. Namun sejak kemarin para pegawai sudah tidak bisa lagi menerobos banjir untuk masuk ke kantor.
Akibat banjir ini, pelayanan masyarakat dari kantor-kantor pemerintahan tersebut ikut terganggu. Meski demikian pemerintah Pidie tetap berupaya untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Namun mereka melakukannya dengan langkah alternatif yaitu dengan membuka pelayanan masyarakat di tempat lain yang tidak terendam banjir.