Pj Gubernur DKI Akan Ubah Rusun Isolasi Pasien Covid-19 Jadi Hunian Warga Miskin

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengurangi kapasitas tempat tidur bagi pasien Covid-19 di sejumlah rumah susun. Heru tengah mempertimbangkan bekas lokasi isolasi pasien Covid-19 menjadi rumah warga.

Hal ini termuat dalam Keputusan Gubernur (Kepgub) DKI Jakarta Nomor 196 Tahun 2023 tentang Perubahan Atas Kepgub Nomor 891 Tahun 2021 tentang Penetapan Lokasi Isolasi dan Standar Operasional Prosedur Pengelolaan Lokasi Isolasi dalam Rangka Penanganan Covid-19.

"Saat ini kondisi pandemi Covid-19 sudah mereda. Selain itu, Pemprov DKI Jakarta akan mengalihfungsikannya menjadi hunian sementara warga miskin" seperti dikutip dari (Kepgub) Nomor 196, Kamis (30/3/2023). 

Heru mengatakan pengurangan kapasitas lokasi isolasi Covid-19 dilakukan di Rumah Susun (Rusun) Penggilingan Pulogebang, Rusun Pasar Rumput Manggarai, Rusun Pinus Elok, dan Rusun Daan Mogot (Rusun Pesakih Tower 6 dan 7). 

"Keempat rusun ini tak lagi menjadi tempat isolasi karena akan dialihfungsikan untuk hunian masyarakat berpenghasilan rendah yang terdampak program Pemprov DKI," jelas Heru.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Ani Ruspitawati memastikan kebijakan itu tidak akan menimbulkan masalah dalam penanganan covid-19. Sebab, masyarakat dinilai telah memiliki pengalaman dalam menjalani isolasi mandiri.

Ani juga menyebut saat ini mayoritas masyarakat yang terpapar covid-19 hanya mengalami gejala ringan dan tanpa gejala. Gejala berat hanya diderita pasien yang memiliki penyakit bawaan dan belum divaksin.