Polisi Temukan 2kg Bahan Kimia di Rumah yang Meledak di Malang

Polisi menemukan dua kilogram bubuk bahan kimia di rumah warga yang meledak di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Namun, polisi belum bisa memastikan penyebab pasti ledakan tersebut yang menyebabkan satu orang meninggal dunia dan tiga orang luka-luka.

Ledakan yang terjadi di Desa Sukosari, Kasembon, Malang, mulai menemui titik terang. Dari hasil penyisiran tim penjinak bom Gegana Polda Jatim dan olah tempat kejadian perkara (TKP), tim inafis Polres Batu menemukan dua jenis bahan kimia berbentuk bubuk dari rumah warga yang meledak.

Selain itu, polisi juga menemukan selongsong petasan serta bahan pendukung pembuat petasan di bawah reruntuhan rumah korban.

Tim gabungan Polres Batu dan Polda Jatim juga menemukan dua titik ledakan di ruang tamu rumah Hasan (19), korban meninggal akibat kejadian tersebut. 

Dua titik ledakan diketahui berdiameter masing-masing 50 sentimeter dengan kedalaman 11 sentimeter dan diameter 49 sentimeter dengan kedalaman 11,5 sentimeter. 

Polisi memerlukan waktu maksimal 14 hari untuk meneliti barang bukti di laboratorium forensik untuk menemukan penyebab pasti kejadian itu.  

Sebelumnya, ledakan tunggal di Dusun Pulosari, Desa Sukosari, Kasembon, Malang ini terjadi, Sabtu (11/3/2023) malam. Sumber ledakan berasal dari rumah seorang warga bernama Hasan hingga mengakibatkan dua rumah ambruk.

Hasan (19) turut menjadi korban meninggal dalam ledakan tersebut. Sementara tiga orang remaja lainnya yang mengalami luka ringan kini menjalani perawatan di RS Madinah Kasembon.